Cointelegraph
Zummia FakhrianiZummia Fakhriani

Sejauh Mana Harga Bitcoin Berpeluang Turun? Analis Ini Sebut Angka US$45.880

Analis on-chain populer prediksi Bitcoin berpotensi turun ke US$45.880 merujuk metrik CVDD, memicu debat soal potensi bottom pasar dan indikator penentu arah berikutnya.

Sejauh Mana Harga Bitcoin Berpeluang Turun? Analis Ini Sebut Angka US$45.880
Analisis Harga

Postingan terbaru oleh analis on-chain populer Ali memicu diskusi panas di komunitas kripto setelah ia menampilkan metrik Cumulative Value Days Destroyed (CVDD) sebagai dasar prediksi kemungkinan titik terendah (bottom) baru Bitcoin (BTC) di sekitar US$45.880.

Analisis tersebut memanfaatkan pola historis yang menunjukkan area kapitulasi pasar, di mana CVDD biasanya menyoroti periode depresiasi ekstrem serta aktivitas pengeluaran koin yang sangat rendah.

Cumulative Value Days Destroyed | Sumber: X Ali Charts

Menurut grafik historis, setiap siklus utama Bitcoin sejak 2012 mencatat bottom signifikan ketika harga menyentuh garis CVDD. Data juga membeberkan fase akumulasi besar terjadi ketika sentimen berada pada titik terlemah, sebuah pola yang kini kembali terlihat.

CVDD sendiri menggabungkan harga Bitcoin dengan Coin Days Destroyed (CDD), memberi bobot yang lebih besar pada koin yang lama tidak bergerak. Dengan demikian, indikator ini dianggap mampu menggambarkan tekanan psikologis investor serta dinamika distribusi pasar secara lebih akurat alih-alih sekadar membaca grafik harga.

Sebuah studi akademik terbitan Financial Innovation (2024) bahkan mencatat bahwa model pembelajaran mendalam berbasis data on-chain, termasuk CVDD dan VDD multiples, menunjukkan kinerja prediksi pasar yang lebih unggul dibandingkan metode teknikal tradisional.

Baca Juga: Van de Poppe Beber Strategi Trading Altcoin Pasca Crash, Incar Target +500%

Prediksi Bottom dari Analis Lain & Indikator Pendukung

Prediksi US$45.880 dari @ali_charts bukan satu-satunya suara di komunitas kripto. Analis kawakan seperti Tom Lee dari BitMEX, dalam wawancara dengan CNBC pada 18 November 2025, memperkirakan bottom bakal tiba minggu ini berdasarkan sentimen pasar dan aktivitas institusi, meskipun tanpa angka pasti.

Sementara itu, Charles Edwards, pencipta Hash Ribbons, mengindikasikan kisaran US$40.000-US$50.000 berdasarkan penurunan hash rate, yang kerap menjadi sinyal beli kuat ketika miner "menyerah". Di sisi lain, PlanB, pencipta model Stock-to-Flow, menyajikan pandangan yang lebih optimistis dengan target bottom di US$75.000-US$85.000, merujuk pada pola pasca-halving.

Riset dari Glassnode Insights juga menyoroti rasio MVRV-Z sebagai "macro oscillator" yang efektif untuk mengidentifikasi undervaluation ekstrem, dengan nilai negatif yang kini mengindikasikan kelelahan penjual. Kombinasi faktor ekonomi makro global, seperti suku bunga dan likuiditas, turut memperkaya analisis, menunjukkan bahwa bottom bisa dipengaruhi oleh tekanan eksternal di luar data on-chain.

Baca Juga: Buterin Kucurkan Dana Rp12,65 Miliar ke 2 Proyek Ini, Dongkrak Masa Depan Privasi Digital

Indikator Teruji untuk Deteksi Bottom Bitcoin

Untuk menentukan titik terendah dengan presisi, para analis merekomendasikan kombinasi indikator yang terbukti akurat berdasarkan data historis:

  • MVRV-Z Score: mengindikasikan undervaluation ekstrem ketika berada jauh di bawah nol.

  • NVT Ratio: membantu menilai apakah nilai pasar mencerminkan utilitas transaksi sebenarnya.

  • Likuiditas & distribusi pasokan on-chain: momentum whale dan institusi sering kali mendahului pembalikan (reversal) tren.

  • Realized Price vs Market Price: harga di bawah realized price kerap menandakan fase dasar.

  • Perilaku whale vs ritel: smart money membeli ketika ritel panik keluar.

  • Coin Days Destroyed & CDD multiples: memetakan aktivitas investor lama saat kapitulasi.

Sejumlah pakar pasar sepakat bahwa kombinasi indikator-indikator tersebut, ditambah wawasan makro seperti suku bunga dan kebijakan likuiditas, memberi pendekatan paling holistik untuk menentukan titik bottom Bitcoin secara presisi.

Artikel ini tidak memuat saran atau rekomendasi investasi. Setiap keputusan investasi dan trading mengandung risiko, dan pembaca harus melakukan riset mandiri sebelum membuat keputusan.