Garrett Jin, eks CEO crypto exchange BitForex yang sudah gulung tikar, menampik tuduhan yang dilemparkan oleh seorang investigator online anonim, yang menudingnya terlibat dalam aksi short pasar tersebut.

Dalam unggahan X pada Senin, Jin menegaskan ia “tidak memiliki koneksi dengan keluarga Trump,” sekaligus mengelak tuduhan insider trading setelah peneliti kripto Eye mengaitkannya dengan sebuah alamat wallet yang dipakai seorang whale untuk mengeksekusi short Bitcoin (BTC).

Wallet tersebut dipakai untuk membuka posisi short kurang dari sejam sebelum Trump mengumumkan “tarif 100% pada Cina” hari Jumat, langkah yang diyakini mempercepat anjloknya harga kripto utama itu.

Pada Sabtu, Eye menyebut di X bahwa Jin merupakan whale Hyperliquid yang mengendalikan lebih dari 100.000 BTC. Dalam tanggapannya, Jin mengatakan wallet itu milik klien dan mengkritik mantan CEO Binance Changpeng Zhao karena membagikan “informasi pribadi dan privat” dengan me-retweet unggahan Eye ke lebih dari 10 juta pengikutnya.

Terlepas dari apakah benar terkait dengan Jin atau tidak, alamat wallet itu memang digunakan untuk membuka short BTC senilai US$735 juta. Harga Bitcoin pun sempat terjerembap ke kisaran US$102.000 pada Jumat usai kabar tarif itu, meski sang presiden kemudian melunakkan retorikanya di hari Minggu dengan menulis di media sosial, “jangan khawatir soal Cina”.

Baca Juga: Trader yang Kantongi Profit US$192 Juta dari Short Crash Crypto, Kini Berulah Lagi!

Kendati ada dugaan keterkaitan antara Jin dan wallet Bitcoin yang kini berstatus bersejarah itu, sebagian investigator online meragukan klaim Eye. ZachXBT mengatakan pada hari Sabtu bahwa lebih mungkin “seorang teman Jin” yang melakukan trading tersebut, sementara analis kripto Quinten Francois menilai bukti yang menghubungkan mantan CEO itu ke wallet terlalu kebetulan.

Tudingan Insider Trading Bukan Perkara Baru di Jagat Kripto

Tak sedikit pelaku di ranah crypto exchange sebelumnya pernah dicurigai memanfaatkan info terselubung seputar peluncuran proyek, dengan jejak trading yang waktunya mencurigakan.

Pada Maret, sosok anonim atau kelompok tak dikenal meraup lebih dari US$482.000 lewat trading meme coin Bubb (BUBB), hanya sesaat sebelum token itu anjlok sekitar 50%.

Begitu pula meme coin milik Trump, Official Trump (TRUMP), jadi sorotan pada Januari usai sebuah wallet memborong token senilai sekitar US$6 juta kurang dari semenit setelah peluncuran resmi.

Baca Juga: Analis Kondang 'Sentil' Dunia Keuangan: “Kita Menilai Bitcoin dengan Uang Palsu”