Cointelegraph
Zoltan VardaiZoltan Vardai

Whale Ethereum ICO Cairkan Rp998 Miliar usai Raup Untung 9.500x, Apa Artinya?

Meskipun pasar tengah melemah dan beberapa investor OG mulai menjual, para whale Etherum terbesar tetap konsisten akumulasi, sementara sentimen pembeli ETF Ethereum terus membaik.

Whale Ethereum ICO Cairkan Rp998 Miliar usai Raup Untung 9.500x, Apa Artinya?
Berita

Meskipun pasar aset kripto mengalami tekanan dan beberapa investor OG menggelar aksi jual, para holder Ethereum terkaya (top 1%) terus melakukan akumulasi secara senyap atas aset kripto terbesar kedua ini, kendati pasar sedang lesu.

Seorang partisipan Initial Coin Offering (ICO) Ethereum (ETH) melakukan penjualan tambahan senilai US$60 juta pada hari Rabu, setelah mendulang cuan sebanyak 9.500 kali lipat selama 11 tahun terakhir.

Saat ICO berlangsung, sang investor membeli Ethereum dengan harga sekitar US$0,31 per token. Kala itu, ia menggelontorkan total US$79.000 untuk membeli 254.000 token Ether, yang kini bernilai lebih dari US$757 juta, menurut platform data blockchain Lookonchain.

Setelah penjualan terakhir, saldo wallet partisipan ICO dengan alamat 0x2Eb tinggal US$9,3 juta dalam ETH, merujuk platform intelijen kripto Nansen.

Wallet partisipan ICO Ethereum 0x2Eb, kepemilikan token, grafik satu tahun | Sumber: Nansen

Sementara sebagian investor kripto memuji kesabaran holder jangka panjang tersebut, yang lain memandang aksi ambil untung itu sebagai sinyal mengkhawatirkan yang mungkin menandai tekanan turun harga lebih lanjut di pasar kripto.

“Tren OG yang menjual bag-nya ini mengkhawatirkan,” balas pengguna X bernama Raye pada hari Rabu.

Terlepas dari rasa khawatir itu, aktivitas whale ini tidak menunjukkan aksi panic selling mendadak, melainkan strategi realisasi untung bertahap, karena wallet tersebut sudah menjual sebagian kepemilikannya sejak awal September.

Baca Juga: Dan Tapiero: Bull Run Bitcoin Masih Aktif, tapi Koreksi 70% 'Mengintai'

Top 1% Holder ETH Terus Akumulasi, Tak Terpengaruh Pasar Lesu

Walau pasar melemah, top 1% holder Ethereum terkaya diketahui tetap melakukan akumulasi secara konsisten.

Pasokan Ethereum yang dipegang oleh alamat top 1% naik ke 97,6% pada hari Rabu, dari 96,1% setahun lalu, menurut platform data blockchain Glassnode.

ETH: Persentase Pasokan yang Dipegang Alamat Top 1%, grafik satu tahun | Sumber: Glassnode

Baca Juga: Buterin Kucurkan Dana Rp12,65 Miliar ke 2 Proyek Ini, Dongkrak Masa Depan Privasi Digital

ETF Ethereum spot di Amerika Serikat juga kembali mengalami arus masuk minggu ini, setelah delapan hari berturut-turut mencatat arus keluar bersih.

ETF Ethereum mencatat arus masuk bersih senilai US$60 juta pada hari Rabu, menandai empat hari beruntun berada di zona hijau, menurut Farside Investors.

Arus ETF Ethereum dalam USD, juta | Sumber: Farside Investors

Meski arus masuk ETF yang “konstruktif” dan upgrade Ethereum Fusaka yang akan datang memberikan sentimen positif, respons pasar masih “terukur”, menurut Iliya Kalchev, dispatch analyst di platform aset digital Nexo.

“Kombinasi arus masuk stabil dan meningkatnya aktivitas derivatif menandakan investor membangun eksposur secara selektif, bukan melakukan rotasi agresif di seluruh kompleks,” ujar sang analis kepada Cointelegraph.

Baca Juga: Arthur Hayes Peringatkan Monad Bisa Rontok 99%, Labeli ‘VC Coin’ Berisiko Tinggi