OpenAI telah meluncurkan fitur baru untuk ChatGPT bernama “Pulse” . Ini adalah sebuah fitur bergaya asisten pribadi yang “bekerja untuk Anda semalaman” guna menghadirkan update harian yang dipersonalisasi sesuai minat pengguna.
Fitur ini hadir seiring dengan semakin menjamurnya trader ritel yang beralih ke AI untuk membantu memilih saham dan bahkan menjalankan trading crypto.
“Sejak ChatGPT diluncurkan, itu selalu identik dengan mengajukan pertanyaan. Ada keajaiban dalam kemampuan untuk sekadar bertanya dan mendapatkan jawaban yang membantu Anda belajar, berkreasi, atau memecahkan masalah,” tulis perusahaan AI itu pada hari Kamis.
“Namun, hal itu terbatas pada apa yang Anda tahu untuk ditanyakan dan selalu menempatkan beban pada Anda untuk langkah selanjutnya,” lanjutnya.
Now in preview: ChatGPT Pulse
— OpenAI (@OpenAI) September 25, 2025
This is a new experience where ChatGPT can proactively deliver personalized daily updates from your chats, feedback, and connected apps like your calendar.
Rolling out to Pro users on mobile today. pic.twitter.com/tWqdUIjNn3
Nah, Pulse menyintesis informasi dari riwayat chat dan umpan balik langsung untuk mempelajari apa yang paling relevan bagi setiap pengguna ChatGPT sebelum mengirimkan update yang dipersonalisasi, jelas OpenAI.
“Riset itu muncul di Pulse dalam bentuk kartu visual topikal yang bisa Anda pindai dengan cepat atau buka untuk detail lebih lanjut, sehingga setiap hari dimulai dengan serangkaian update baru yang terfokus.”
Dalam sebuah demonstrasi, OpenAI menunjukkan ChatGPT menanyakan kepada pengguna update apa yang ingin mereka dapatkan pada keesokan paginya, misalnya berita lokal, rekomendasi jalur lari, dan belajar bahasa Italia.
Trader crypto bisa memilih untuk mendapatkan update seputar pasar crypto dan berita, dengan fitur Pulse baru yang memberi mereka update rutin.
Pulse adalah bagian dari upaya OpenAI untuk membuat ChatGPT beralih dari reaktif menjadi proaktif dan lebih personal, ujar CEO OpenAI Sam Altman dalam sebuah unggahan di X.
Versi pratinjau saat ini tersedia untuk pelanggan Pro. Ada pula rencana untuk membuat fitur ini dapat diakses oleh pelanggan Plus di masa mendatang.
Pulse hadir ketika trader ritel terus beralih ke chatbot AI seperti ChatGPT untuk mendapatkan insight pasar real-time dan juga tips trading.
Sebuah survei dari firma riset fintech Finder pada akhir Agustus menemukan bahwa 16% investor Inggris telah menggunakan AI untuk nasihat saham, sementara 15% menyatakan mereka memakainya untuk tips trading crypto.
Sementara itu, porsi yang jauh lebih besar dari 2.000 responden dalam survei Finder mengatakan mereka menggunakan AI untuk nasihat keuangan pribadi, seperti tips pengelolaan anggaran pribadi ataupun memahami skor kredit mereka, yaitu sebesar 40%.
Angka itu jauh lebih tinggi untuk Gen Z (usia 13 hingga 28 tahun) dan Milenial (usia 29 hingga 44 tahun) yakni masing-masing sebesar 65% dan 61%.
ChatGPT Tawarkan Saran Crypto yang Sangat Berbeda pada 2025
Cointelegraph pernah melakukan eksperimen pada Maret 2023 untuk melihat bagaimana ChatGPT menyarankan alokasi US$100 di pasar crypto guna “menghasilkan uang sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat-singkatnya”.
Saat itu, ChatGPT merekomendasikan US$50 di Bitcoin (BTC), US$25 di Ether (ETH), US$15 di Cosmos Hub (ATOM), dan US$10 di proyek terkait non-fungible token (NFT) dan Web3.
Ketika diminta bagaimana rekomendasinya bila dilakukan hari ini, ChatGPT merekomendasikan alokasi US$25 di Solana (SOL), US$20 di XRP (XRP), US$20 di ETH, US$15 di BTC, dan ... US$20 di Little Pepe (LILPEPE) — sebuah meme coin gagal yang memiliki kapitalisasi pasar US$269.000.
Rekomendasi tersebut menunjukkan bahwa trader crypto tidak seharusnya secara membabi buta mengandalkan tips trading crypto dari ChatGPT.
OpenAI juga telah memperingatkan modelnya tidak boleh dijadikan sebagai acuan untuk nasihat keuangan profesional.
Tips Trading Berbasis AI Lahirkan Pasar Baru
Menariknya, ketergantungan pada alat AI untuk tips crypto dan saham telah memicu lahirnya pasar baru yang disebut robo-advisory market, yaitu perusahaan yang menyediakan model otomatis berbasis algoritma untuk membantu trader mengambil keputusan investasi.
Industri ini diprediksi akan tumbuh dari US$61,75 miliar pada tahun lalu menjadi US$470,91 miliar pada 2029, atau mewakili lonjakan 660%, menurut estimasi Research and Markets awal bulan ini.
Pengguna ChatGPT Bisa Hubungkan Pulse ke Akun Google
OpenAI mengungkap Pulse dapat mengakses data Gmail dan Google Calendar untuk menyusun agenda, menampilkan ide tugas, ataupun memberi rekomendasi restoran ketika bepergian.
Pulse menyajikan saran-saran ini dalam bentuk kartu visual yang bisa dibuka pengguna untuk detail lebih lanjut, dan pengguna juga dapat memberi reaksi berupa acungan jempol ke atas atau ke bawah agar Pulse terasa lebih personal dan bermanfaat.