Cointelegraph
Sam BourgiSam Bourgi

ChronoForge Akan Tutup di Tengah Kolaps Pendanaan & Gejolak Web3 Gaming

Penutupan ChronoForge menyoroti ketegangan finansial yang meningkat di seluruh Web3 gaming seiring menyusutnya anggaran dan sentimen pasar yang suram memakan korban.

ChronoForge Akan Tutup di Tengah Kolaps Pendanaan & Gejolak Web3 Gaming
Berita

ChronoForge, sebuah studio gim Web3 yang mengembangkan multiplayer action RPG berfokus pada kepemilikan aset on-chain, akan segera menghentikan operasionalnya setelah berbulan-bulan berjalan dengan tim yang dipangkas drastis. Penutupan ini menegaskan tekanan finansial berat yang menghantam sektor Web3 gaming di tengah kondisi pasar yang lesu.

Pada Rabu, studio tersebut mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan seluruh layanan pada 30 Desember, menyebut “banyak hambatan”. Ini termasuk kurangnya pendanaan yang memaksa para pendiri menalangi biaya pengembangan sejak Juli dan memangkas staf hingga 80%.

Dalam pernyataan di media sosial, tim mengatakan mereka terus beroperasi dalam kondisi finansial yang sangat tertekan, tetap merilis patch dan fitur baru “meski tanpa anggaran marketing, pendapatan di bawah tingkat keberlanjutan, kehilangan rekan pengembang, dan sentimen Web3 gaming yang mengerikan”.

Sumber: ChronoForge

Abhishek Pawa, pendiri perusahaan konsultasi kripto AP Collective, mengatakan bahwa penutupan ini “mencerminkan betapa sulitnya pasar Web3 gaming di siklus ini”.

ChronoForge dikembangkan oleh Minted Loot Studios. Entitas afiliasinya, Rift Foundation, mengelola token gim dan ekosistemnya. Foundation tersebut telah mengumpulkan lebih dari US$3 juta lewat penjualan token RIFT untuk mendukung pengembangan.

Proyek ini mulai aktif pada 2022, ketika meluncurkan koleksi NFT pertamanya dan memulai upaya awal pembangunan komunitas.

Baca Juga: Gim Kripto ‘Trump Billionaires Club’ Siap Meluncur Bulan Ini

Pergulatan GameFi Secara Lebih Luas, dan Beberapa Titik Cerah

Web3 gaming, yang kerap disebut GameFi, menghadapi pendanaan yang lemah dan minat pengguna yang menurun sepanjang 2025.

Menjelang akhir tahun lalu, 93% proyek gim Web3 dianggap mati atau tidak aktif, menurut laporan dari ChainPlay, sebuah platform gaming berbasis blockchain. Pada saat itu, harga token GameFi telah anjlok 95% dari all-time high.

Tren tersebut menjadi pembalikan tajam dari bull market kripto sebelumnya yang memuncak pada 2022 dan memicu ledakan permintaan atas proyek GameFi.

Minat venture capital atas sektor ini juga menyusut, mengingat performa yang suram. Lebih dari separuh VC yang berinvestasi di GameFi pada akhir 2024 mengalami kerugian, menurut ChainPlay.

Meski begitu, masih ada titik terang. Data dari DappRadar menunjukkan bahwa GameFi dan decentralized finance (DeFi) menjadi sektor paling aktif di Web3 pada Oktober, di mana gaming menyumbang hampir 28% dari seluruh aktivitas decentralized application (dApp) selama bulan tersebut.

Dalam ranah Web3, gaming mencatat jumlah unique active wallets tertinggi pada Oktober | Sumber: DappRadar

Baca Juga: Biliuner Ray Dalio Wanti-wanti Investor, Sebut Market Adalah Zero-Sum Game